Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Minggu, 29/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Produk Farmasi Indonesia Dominasi Produksi Dalam Negeri

Rokom by Rokom
28 Februari 2012
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line
blank
Menkes RI (tengah), dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH, didampingi Kepala Badan POM (kanan), Dra. Lucky S. Slamet, Apt., M.Sc. dan Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes RI (belakang), Dra. Maura Linda Sitanggang saat memberikan keterangan kepada media, usai meresmikan perluasan pabrik obet generik Kalbe Group (28/02). Foto: Puskom Publik @ 2012.

Industri farmasi Indonesia terus berkembang pesat dari tahun ke tahun. Saat ini 90% kebutuhan produk farmasi di pasar Indonesia sudah dapat dipenuhi oleh produksi dalam negeri, tetapi produksi tersebut masih bergantung 95% bahan bakunya dari luar.

Demikian pernyataan Menkes dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, Dr.PH, saat meresmikan perluasan pabrik obat generik Kalbe Group, di Cikarang, Jawa Barat (28/02). Hadir pada kesempatan tersebut Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Dra. Maura Linda Sitanggang, Kepala Dinkes Kab. Bekasi Dr. H. Muharman.B, dan Presiden Direktur PT.Kalbe Farma, Tbk, Irawati Setiady.

Menurut Menkes, upaya pemenuhan kebutuhan obat bermutu dan terjangkau di Tanah Air antara lain dilakukan dengan pelaksanaan Program Obat Generik. Peningkatan penggunaan obat generik harus diimbangi dengan upaya produksi yang harus meningkat untuk menjamin ketersediaannya bukan hanya dari jumlahnya tetapi juga dari jenisnya.

“Jika ada yang mengatakan bahwa permintaan terhadap obat generik dinyatakan berhasil, mungkin kita tidak begitu percaya. Tetapi bila produsen yang mengatakan permintaan obat generik naik, itu benar. Artinya obat generik semakin banyak di pakai”, ujar Menkes.

Pada kesempatan tersebut Menkes menyampaikan apresiasi kepada PT. Kalbe Group atas peran dan kontribusinya dalam pemenuhan kebutuhan obat dalam negeri.

Menkes berharap obat generik dapat mendominasi pasar obat di Indonesia di masa mendatang. Pemerintah harus terus mendorong penggunaan obat generik, baik di fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah maupun milik swasta.

Menkes menegaskan bahan baku, proses produksi, prosedur dan alat yang digunakan untuk memproduksi obat generik sama dengan obat bermerk.

“Perlu ditekankan bahwa obat generik adalah obat yang sama mutunya dan tidak ada perbedaan mutu antara obat generik dengan obat bermerk”, ujar Menkes.

Menurut Menkes, dengan pelaksanaan universal coverage akan terjadi peningkatan penggunaan obat terutama obat generik secara signifikan. Oleh karena itu, perlu kerjasama yang baik antara Pemerintah dengan Industri farmasi dalam penyediaan obat termasuk obat generik.

“Keputusan PT. Kalbe Farma untuk memperluas fasilitas produksinya merupakan wujud nyata dukungan industri farmasi pada pemerintah dalam mendorong penggunaan obat generik”, kata Menkes.

Menkes menambahkan pembangunan kesehatan tidak mungkin dapat dijalankan oleh pemerintah saja. Perlu partisipasi yang nyata dari segala pihak termasuk industri swasta maupun organisasi kemasyarakatan.

Menkes menghimbau agar industri farmasi di Tanah Air mendukung terlaksananya pelayanan kesehatan universal coverage dengan sebaik-baiknya. Tidak hanya Kalbe Group yang meningkatkan kemampuan produksi obat generiknya, tetapi juga industri farmasi lainnya.

“Indonesia adalah negara besar dengan jumlah penduduk besar jadi sangatlah penting untuk kita mandiri dalam penyediaan obat dan tidak tergantung kepada negara lain”, kata Menkes.

Kemenkes melalui Badan POM (Pengawas Obat dan Makanan) akan membantu menjaga mutu dengan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) sehingga dalam pembuatan obat generik tidak perlu diragukan lagi mutunya dan harga yang masih tetap terjangkau.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: 021-52907416-9, faksimili: (021) 52960661; 52921669, Pusat Tanggap Respon Cepat (PTRC): 021-500567, atau e-mail kontak@depkes.go.id atau info@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
Next Post
blank

Banjir di Wilayah Surakarta

blank

Kaum Muda Tanpa Tembakau

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.