Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Sabtu, 28/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Penyakit Tular Vektor dan Reservoir, termasuk Penyakit Zoonosis, Masih Menjadi Masalah Kesehatan Penting di Indonesia

Rokom by Rokom
01 Februari 2013
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Kunjungan Menkes RI ke B2P2VRP Salatiga (31januari2013)Dewasa ini, Indonesia menghadapi beban ganda (double burden) dalam pelayanan kesehatan, yaitu keadaan dimana penyakit menular masih merupakan masalah kesehatan penting dan secara bersamaan, morbiditas dan mortalitas penyakit tidak menular juga makin meningkat. Di samping itu, penyakit tular vektor dan reservoir atau vector borne diseases juga masih merupakan masalah kesehatan penting di Indonesia. Lebih dari 60% kasus penyakit menular di dunia merupakan penyakit zoonosis dan sekitar 70% diantara penyakit zoonosis berasal dari satwa liar. Di seluruh dunia, ada lebih dari 250 jenis hewan berpotensi menularkan penyakitnya ke manusia. Sementara di Indonesia, terdapat 132 spesies mikro-organisme patogen yang bersifat zoonotik

Demikian pernyataan Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, pada Peluncuran Buku Atlas Reservoir Penyakit di Indonesia (ARPI), di Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit (B2P2VRP) Salatiga (31/1). Buku yang berisi gambaran tentang ciri morfologi umum, biologi, habitat, distribusi dan jenis-jenis penyakit yang ditularkan, khususnya di Indonesi tersebut disusun oleh jajaran B2P2VRP, sebagai laboratorium Human-Animal Interface yang bertugas melaksanakan penelitian dan kajian tentang penyakit tular vektor dan reservoir dalam mendukung Pengendalian Zoonosis di Indonesia.

“Indonesia adalah negara tropis yang kaya akan keanekaragaman satwa. Karena itu, Indonesia berisiko menjadi sumber penularan penyakit hewan baru dan penyakit zoonosis baru yang bersumber satwa liar. Selain itu, pengelolaan sumberdaya hutan dan hewan yang tidak terkendali dapat menyebabkan Indonesia menjadi hot spot zoonosis”, ujar Menkes.

Menkes mengingatkan bahwa beberapa tahun terakhir ini, di dunia muncul emerging dan re-emerging zoonosis. Guna mengantisipasi hal tersebut, Menkes RI mengimbau kepada seluruh jajaran Pemerintah dan swasta untuk mempererat kapasitas dan kemitraan, terutama dalam hal-hal berikut: Pelaksanaan penelitian yang terintegrasi dan intensif antara jajaran kesehatan manusia dengan kesehatan hewan; Pengembangan pusat penelitian penyakit zoonosis dan pelaksanaan surveilans yang terstruktur pada hewan domestik, satwa liar, dan manusia; Pembentukan tim respon kesehatan dan kesehatan hewan; Pembangunan infrastruktur dan pengembangan tenaga kerja, serta Peningkatan koordinasi dan penguatan fokus kelembagaan, terkait pengendalian penyakit zoonosis.

Menkes juga menegaskan bahwa pengendalian penyakit zoonosis tidak mungkin berhasil jika dilaksanakan sendiri oleh jajaran kesehatan, tanpa kerjasama dengan sektor terkait lainnya, baik di tingkat Pusat maupun Daerah, serta bila tanpa adanya dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Menkes RI juga menyaksikan secara langsung pengakuan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Dunia Vektor dan Reservoir (DUVER) sebagai wahana informasi dan dokumentasi vektor dan reservoir penyakit pertama di Indonesia. Piagam penghargaan diserahkan kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Dr. dr. Trihono, M.Sc, didampingi Kepala B2P2VRP Salatiga, Drs. Bambang Heriyanto, M.Kes.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jendral Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.ppid.depkes.go.id, dan alamat e-mail kontak@depkes.go.id.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
Next Post
blank

Menkes Ungkap Berbagai Penyakit Zoonosis yang Sering Dilaporkan di Indonesia

blank

Menkes Resmikan Layanan Kolaborasi TB-HIV RS Paru Ario Wirawan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.