Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Selasa, 07/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Penandatanganan Kesepakatan Bersama Pengembangan Sel Punca dan Jaringan

Rokom by Rokom
13 Oktober 2014
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 13 Oktober 2014 — Senin siang (13/10), Menteri Kesehatan RI, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH; Menteri Riset dan Teknologi RI, Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta, MS; Menteri Badan Usaha Milik Negara, Prof. Dr. (H.C.) Dahlan Iskan; dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dr. Roy Sparringa, M.App.Sc., menandatangani Kesepakatan Bersama Pengembangan Sel Punca dan Jaringan di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Komite Pengembangan Sel Punca dan Jaringan,  Prof. Dr. dr. H. Farid Anfasa Moeloek, SpOG.

 

Dalam sambutannya, Menkes menyatakan bahwa melalui penandatanganan kesepakatan bersama, diharapkan pengembangan sel punca dan jaringan dapat terlaksana secara komprehensif dan mencakup semua aspek, baik penelitian, penerapan, pemanfaatan, pelayanan maupun pengawasan. Di samping itu, bagian penting dari kesepakatan bersama tersebut adalah pembentukan Konsorsium Pengembangan Sel Punca dan Jaringan yang melibatkan wakil-wakil dari Kementerian/Lembaga terkait serta akademisi, organisasi profesi, dan dunia usaha.

 

“Kesekretariatan bersama dari konsorsium akan berkedudukan di Kementerian Kesehatan, oleh karena itu Kemenkes tentu akan mengambil langkah yang diperlukan untuk pembentukan konsorsium ini pada kesempatan pertama”, ujar Menkes.

 

Menkes menekankan bahwa perhatian khusus perlu diberikan kepada pengembangan sumber daya manusia agar Indonesia mempunyai kemampuan dalam melakukan rekayasa sel punca yang dapat bermanfaat dalam pengobatan. Selain itu, diperlukan peningkatan pengawasan peredaran sel punca dari luar negeri yang telah direkayasa untuk digunakan dalam pengobatan.

 

Pengembangan teknologi dan pelayanan sel punca dan jaringan telah dimulai di Indonesia sejak enam tahun yang lalu, yakni sejak 2008. Teknologi dan pelayanan sel punca dan jaringan sangat penting, karena dapat dimanfaatkan  untuk pengobatan berbagai penyakit, terutama penyakit degeneratif seperti Parkinson, Alzheimer, Stroke dan penyakit lain yang mengakibatkan kerusakan sel dan jaringan.

 

Dalam memperkuat pengembangan teknologi dan pelayanan sel punca dan jaringan di Indonesia, Pemerintah menunjuk sembilan rumah sakit vertikal untuk memulai pengembangan pelayanan sel punca dan jaringan, yaitu: 1) RSUP Dr. M. Djamil, Padang; 2) RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Jakarta; 3) RSUP Dr. Hasan Sadikin, Bandung; 4) RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta; 5) RSU Fatmawati, Jakarta; 6) RS Khusus Kanker Dharmasi, Jakarta; 7) RSUP Dr. Kariadi, Semarang; 8) RSUP Sanglah, Denpasar; 9) RSU Persahabatan, Jakarta.

 

Pada kesempatan tersebut, Menkes menyampaikan apresiasi kepada jajaran RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo dan jajaran PT Kalbe Farma yang masing-masing telah mempelopori dimulainya pelayanan sel punca di Indonesia.  Apresiasi juga disampaikan kepada jajaran RSUD Dr. Sutomo dan RSUP Dr. M. Djamil yang telah memulai pelayanan pengobatan dengan memanfaatkan teknologi rekayasa jaringan, serta PT. Prodia yang telah mempelopori  pelayanan bank sel darah talipusat  di Indonesia.

 

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Informasi tentang Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dapat menghubungi hotline Halo Kemkes <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.kemkes.go.id, www.jkn.depkes.go.id. dan alamat email kontak@kemkes.go.id

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kemenkes Kejar Target Semua RS Bisa Layani Pasien Kanker

7 Februari 2023
blank

Dukung Peningkatan Layanan Jantung Anak di Indonesia, IDAI-PERKI Tandatangani MoU

6 Februari 2023
blank

Deteksi Dini Stroke, RS PON Hadirkan Layanan Unggulan Brain Check Up

7 Februari 2023
blank

Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Pada Anak, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipatif

6 Februari 2023
blank

Atasi Dengue, Kemenkes Kembangkan Dua Teknologi ini

7 Februari 2023
blank

Menkes Ajak Masyarakat Berani Deteksi Dini Kanker

4 Februari 2023
Next Post
blank

Deteksi Dini Untuk Penyakit Tidak Menular

blank

Alokasi CPNS Kemenkes tahun 2014 sebanyak 2.285 Formasi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.