Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Rabu, 25/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Imunisasi Tambahan untuk Cegah Difteri di Kota Padang

Rokom by Rokom
21 Februari 2015
Reading Time: 1 min read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Menteri Kesehatan Prof. Dr. dr. Nila F. Moeloek, Sp.M(K) melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Barat. Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah SD 2 dan 3 Pertiwi, Padang untuk melihat pelaksanaan imunisasi DPT (difteri, pertusis, tetanus) tambahan sebagai salah satu bentuk outbreak response immunization (ORI) menyusul adanya kejadian luar biasa (KLB) difteri di Kota Padang.

Awal tahun 2015, di kota Padang ditemukan 5 kasus suspek difteri. Untuk memutus rantai penularan, maka diberikan imunisasi tambahan pada populasi rentan. Walikota Padang Emzalmi menyebutkan populasi rentan di Kota Padang sebanyak 254.772 jiwa dari usia 2 bulan sampai 15 tahun, tersebar di 11 kecamatan di Kota Padang.

“Sejak ditetapkan KLB pada tanggal 29 Januari 2015, sebanyak 53.52% anak di Kota Padang sudah diimunisasi. Diharapkan, akhir Februari 2015 seluruh sasaran telah selesai diimunisasi putaran pertama. Untuk putaran ke dua dan ke tiga akan dilakukan pada bulan Maret dan September 2015,” terang Emzalmi.

Dihadapan anak-anak SD Pertiwi, Menkes menyempatkan diri berdialog dengan beberapa dokter kecil. Menkes menanyakan bagaimana tanda-tanda penyakit difteri. Dijelaskan oleh salah satu dokter kecil bahwa tanda difteri adalah batuk, demam, susah bernapas, ada tanda putih di tenggorokan. “Nah putih-putih itu yang bahaya, nanti nggak bisa napas,” jelas Menkes menegaskan jawaban para dokter kecil.

Dalam sambutannya, Menkes mengatakan bahwa penyakit difteri dapat menyebabkan kematian. Oleh karenanya Menkes mengimbau kepada seluruh pihak terkait untuk lebih waspada terhadap penyakit ini. Tak lupa, Menkes menitipkan pesan kepada rombongan dokter kecil dari SD Pertiwi yang juga menyambutnya.

Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, website www.depkes.go.id dan email kontak@depkes.go.id.

Tags: 2015balitabatitabayicegahdi kotadifteriimunisasiKesehatanpadangtambahanuntuk
ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
blank

Waspada, Campak jadi Komplikasi Sebabkan Penyakit Berat

20 Januari 2023
Next Post
blank

Perlu Data Spasial Bidang Kesehatan untuk Buat Kebijakan

blank

Menkes Resmikan Gedung Pelayanan Terpadu Adhyatma RS Kusta Sitanala

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.