Madinah, 04 Agustus 2017
Tepat 100 kloter, 40.558 jemaah haji telah mendarat di Madinah. Tercatat jemaah dengan penyakit darah tinggi tetap mendominasi dan jemaah risiko tinggi kesehatan 67,46 %.
Demikian laporan yang dirilis Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Bidang Kesehatan Arab Saudi, 3 Agustus 2017, di Arab Saudi.
Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr. Etik Retno Wiyati, MARS dalam laporannya menyebutkan bahwa, rawat jalan kloter yang telah dilayani sebanyak 3.401 kunjungan, dengan penyakit terbanyak adalah Essential Primary Hypertention 584 jemaah dan Accute Nasopharingitis Common Cold sebanyak 237 jemaah.
Laporan tersebut menyebutkan, jumlah jemaah risiko tinggi kesehatan sebanyak 27.361 jemaah (67,46%), dengan proporsi di atas 60 tahun dengan penyakit (merah), 8.560 jemaah (31,28%), di bawah 60 tahun dengan penyakit (kuning),16.624 jemaah (60,76%) dan di atas 60 tahun tanpa penyakit (hijau), 2.177 jemaah (7,96%).
Menyikapi tingginya angka risti jemaah haji, Kabid Kesehatan PPIH Arab Saudi mengajak kepada jemaah haji untuk menyiapkan kesehatan secara mental maupun fisik, terutama yang risti, sehingga dapat menjalankan ibadah haji di Tanah Suci dengan baik.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Oscar Primadi, MPH