Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Selasa, 31/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Pengetahuan dan Tekad Kuat Ibu Berdampak pada Keberhasilan Menyusui

Rokom by Rokom
21 Agustus 2018
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 21 Agustus 2018

Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik untuk bayi. ASI mengandung nutrisi lengkap yang diperlukan anak untuk tumbuh kembang optimal. Keberhasilan ibu dalam memberikan ASI pada anak akan berdampak positif seperti mencegah stunting dan meningkatkan kecerdasan sang anak. Peran aktif dan pengetahuan ibu akan berdampak pada keberhasilan ASI.

“Sebagai seorang wanita (calon ibu), ada baiknya memiliki pengetahuan dan kesadaran yang besar tentang pentingnya ASI. Ibu harus berperan aktif, maka hal ini akan berdampak pada keberhasilan pemberian ASI,” ungkap Menteri Kesehatan, Nila Farid Moeloek, saat membuka seminar peringatan Pekan ASI Sedunia 2018, di Jakarta (20/8).

Pada kesempatan yang sama, salah satu pemenang Lomba Ibu dengan ASI Eksklusif tahun 2018, Segarnis Dhiasy, membagikan kisahnya dalam memperjuangkan ASI untuk anak lelakinya yang saat ini berusia 8 bulan, Ibrahim Dirgantara Arsyi. Ia meyakini bahwa ASI adalah hak bagi setiap bayi, dan hal terbaik yang bisa ia berikan untuk anaknya.

“Saya bertekad untuk menunaikan kewajiban sebagai seorang ibu untuk menyusui anak saya. Untuk itu perlu saya persiapkan, dengan mencari informasi jauh-jauh hari sebelum hari kelahiran anak saya”, tutur Garnis.

Menurut Garnis, proses melahirkan dapat mempengaruhi produksi ASI dan keberhasilan menyusui. Untuk itu, ia bersama suami mencari informasi dan mengupayakan agar memiliki persalinan yang nyaman, aman, dan minim rasa sakit.

Perjuangan memberikan ASI perempuan muda berusia 26 tahun tersebut dimulai dari proses kelekatan antara ibu dan anak bernama inisiasi menyusu dini (IMD), dalam proses ini ternyata ASI belum bisa keluar. Garnis juga meminta agar tempat tidurnya dan bayinya tidak dipisahkan. Ia pun melakukan pelekatan puting susu kepada bayinya, melakukan pijatan lembut namun masih gagal karena flat nipple. Tidak sendirian, suaminya pun mendukung upayanya dengan tetap menjaga agar bayi mereka tidak diberikan apapun selain ASI.

“Saya ingat bahwa ibu menyusui perlu beristirahat untuk mengembalikan stamina, makan makanan bergizi, dan harus relax agar happy. Setelah itu saya mulai lagi berusaha dengan memijat lembut payudara saya dan Alhamdulillah pada hari kedua ASI saya keluar meskipun hanya beberapa tetes saja”, kisahnya.

Dalam penjelasannya, banyak hal yang perlu calon ibu pelajari selama menyusui bayi. Menurutnya, menyusui itu merupakan proses belajar dua arah, antara ibu yang belajar menyusui dan bayi yang belajar menyusu. Tidak mudah karena berbagai tantangan yang perlu diantisipasi, misalnya trauma akibat persalinan, bentuk puting payudara yang datar, puting yang lecet bahkan hingga berdarah, dan baby blues syndrome. Selain itu, seorang ibu juga harus memahami prinsip supply-demand dalam proses memerah ASI dan manajemen ASI.

Apapun keterbatasan dan tantangannya, seorang ibu tidak boleh menyerah untuk berjuang memberikan ASI dengan berbagai cara untuk tujuan mulia yakni memberi makanan terbaik bagi buah hatinya.

“Hal utama yang harus dimiliki oleh ibu adalah tekad yang kuat, berusaha dan tidak menyerah, dan yang paling utama adalah konsistensi memerah ASI,” tandasnya.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (tsh/myg)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kemenkes Perkuat Rantai Logistik Vaksin Untuk Daerah Terpencil

31 Januari 2023
blank

Indonesia Bangun Center of Excellence Penyakit Katastropik Wilayah Timur

31 Januari 2023
blank

Penuhi Kebutuhan Nakes, Kemenkes Transformasikan Poltekkes

31 Januari 2023
blank

Sejumlah Penyakit Tropis Ini Harus Diwaspadai

30 Januari 2023
blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
Next Post
blank

Masuki Terowongan Mina Jemaah Diingatkan Gunakan APD

blank

Penutupan Pertemuan Tenaga Kesehatan Teladan Nasional 2018

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.