Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Minggu, 28/05/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Kemenkes & Biofarma Luncurkan Alat Deteksi Kanker Usus

Rokom by Rokom
19 Juli 2022
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 19 Juli 2022

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menginisiasi penggunaan BioColoMelt-Dx di RS Kanker Dharmais, Jakarta, Selasa (19/7). BioColoMelt-Dx adalah kit diagnostik molekuler untuk mendeteksi kelainan genetik yang terjadi pada pasien kanker kolorektal.

Hasil pemeriksaan BioColoMelt-Dx berupa informasi profil mutasi kanker yang dapat digunakan oleh dokter atau tenaga medis lainnya untuk menentukan jenis obat yang memberikan respon terapi paling optimal pada pasien kanker kolorektal tersebut.

Selain itu, BioColoMelt-Dx juga dapat digunakan untuk penapisan (screening) Lynch syndrome, suatu kondisi yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengidap berbagai macam kanker dan bersifat keturunan.

Dengan diperolehnya informasi Lynch syndrome dari hasil penapisan tersebut, keluarga pasien yang terduga mempunyai Lynch syndrome dapat menjalani pengawasan untuk pencegahan atau penanganan kanker sedini mungkin.

Menkes Budi mengatakan kanker itu terjadi karena adanya mutasi dari DNA seseorang. Dalam perjalanan hidup manusia DNA itu bisa berubah dan itu yang memicu kanker.

“Untuk melihat perubahan DNA itu diperlukan PCR. Itu teknologi yang sederhana, lebih murah alatnya seperti BioColoMelt-Dx. Dengan teknologi ini bisa mendeteksi perubahan DNA di posisi-posisi tertentu. Kalau kita sudah tahu perubahan DNA nya apa, kita tahu persis kankernya kanker apa dan di mana sehingga pengobatannya bisa lebih cepat dan tepat,” kata Menkes Budi di RS Kanker Dharmais, Jakarta, Selasa (17/9).

“Jadi alat ini untuk mendiagnostik sakit kankernya disebabkan oleh apa sehingga nanti pengobatannya bisa lebih cepat,” tambah Menkes.

Untuk diketahui, kanker kolorektal merupakan sebutan lain untuk kanker yang menyerang usus besar (kolon), rektum, ataupun keduanya.

Berdasarkan data WHO tahun 2018, kanker kolorektal menempati peringkat ketiga dunia untuk jenis kanker yang paling umum terjadi.

Di Indonesia sendiri, berdasarkan data Globocan tahun 2020, kanker kolorektal menduduki peringkat keempat kanker dengan kasus baru terbanyak di Indonesia.

Setidaknya terdapat 35 ribu jumlah pasien yang terdiagnosis kanker kolorektal setiap tahunnya, dan 35% di antaranya menyerang penduduk Indonesia yang berusia produktif (di bawah 40 tahun). Sedangkan angka kematian di Indonesia mencapai 6,7 dari 100 ribu kasus.

Produk BioColomelt-Dx merupakan inovasi hasil kolaborasi Bio Farma dan PathGen yang melibatkan berbagai industri, instansi penelitian dan pendidikan, seperti dengan Universitas Nottingham Inggris, dan memiliki Lab pengembangan di Indonesia (Lab LIPI dan BRIN).

Sebelum diluncurkan pada hari ini, BioColomelt-Dx divalidasi oleh klinisi dari beberapa RS nasional di antaranya RS Dharmais, RS Sardjito dan UGM, RSCM dan FKUI.

Produk ini telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan RI dengan nomor KEMENKES RI AKD 20306220065 yang dirilis pada tanggal 1 Juli 2022. Dengan adanya BioColoMelt-Dx ini, pasien dapat memperoleh akses yang lebih mudah untuk pemeriksaan ketepatan jenis terapi dan penanganan dini pada keluarga pasien dengan Lynch syndrome, yang diharapkan dapat berdampak positif pada optimalisasi ekonomi untuk ekosistem kesehatan di Indonesia.

Dari segi kemandirian alat kesehatan, BioColomelt-Dx memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 50 %. Hal ini membuktikan kemandirian nasional dalam hal penyediaan alat kesehatan dapat tercapai.

Hal ini menjadi momentum bagi bangsa Indonesia, untuk melepaskan diri dari ketergantungan atas alat kesehatan impor dan akan menekan biaya pemeriksaan.

Selain Menkes Budi, turut hadir juga Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) Azwar Anas, Direktur Jenderal Farmasi dan Alat Kesehatan Rizka Andalusia, Direktur Utama RS Kanker Dharmais dr. Soeko W Nindito, dan Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2).

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

drg. Widyawati, MKM

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Kemenkes Pastikan Keamanan Makanan dan Hunian Jemaah Haji di Arab Saudi

27 Mei 2023
blank

Masyarakat Bisa Gunakan Jenis Vaksin COVID Manapun untuk Lengkapi Dosis

26 Mei 2023
blank

Kemenkes Kirim 107 Ton Obat dan perbekalan Kesehatan Untuk Pelayanan Kesehatan Jemaah Haji

27 Mei 2023
blank

Upaya Pencegahan Penyakit Jantung Diperluas ke Posyandu

27 Mei 2023
blank

Dua Rumah Sakit Arab Saudi di Madinah Siap Layani Jemaah Haji Indonesia

26 Mei 2023
blank

Cegah Kegawatdaruratan pada Jemaah, Kemenkes Siagakan Tim Kesehatan di 2 Bandara

25 Mei 2023
Next Post
blank

Indonesia-Uni Emirat Arab Jalin Kerjasama Farmasi dan Alat Kesehatan

blank

Jemaah Haji discreening COVID-19 di Debarkasi Masing Masing

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.