Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 29/09/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Cuci Tangan Pakai Sabun Cegah Kematian Anak Akibat Infeksi

Rokom by Rokom
17 Oktober 2022
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 17 Oktober 2022

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menghadiri Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) di Jakarta, Senin (17/10). Menkes Budi mengatakan cuci tangan pakai sabun dapat mencegah penularan infeksi dan menurunkan angka kematian anak.

“Cuci tangan pakai sabun dan sanitasi total berbasis masyarakat itu penting untuk kita implementasikan karena dia bisa mencegah infeksi dan itu akan menurunkan angka kematian anak,” ujar Menkes Budi usai pembukaan HCTPS.

Kebiasaan cuci tangan pakai sabun sejalan dengan transformasi kesehatan fokus pada pilar pertama yakni transformasi layanan kesehatan primer. Layanan kesehatan primer ini lebih mengutamakan promotif preventif.

Kegiatan cuci tangan pakai sabun ini, menurutnya, dinilai lebih efektif dalam mencegah penularan infeksi masuk ke dalam mulut melalui tangan.

“Berbagai jenis infeksi yang menular melalui mulut tidak akan terjadi apabila kita membiasakan mencuci tangan pakai sabun. Hal ini dapat juga mengurangi dan mencegah terjadinya diare pada anak,” ucap Menkes.

Menkes Budi meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk bisa meningkatkan kebersihan lingkungan di tempat tinggalnya, mulai dari lingkungan terkecil di keluarga kemudian juga ke masyarakat di mana kita berada.

“Dengan kita memastikan kebersihan lingkungan kita bisa memastikan bahwa anak-anak kita hidupnya lebih sehat dan lebih baik dari kita,” tutur Menkes Budi.

Menurut Menkes, menjadi tugas seluruh lapisan masyarakat untuk menjadikan program kesehatan menjadi gerakan bersama, karena permasalahan kesehatan hanya dapat diatasi dengan bergerak secara bersama sama. Menkes budi berharap melalui keterlibatan berbagai organisasi masyarakat, organisasi wanita akan muncul suatu gerakan menyehatkan bangsa yang dimulai dari keluarga.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes dr. Maxi Rein Rondonuwu mengatakan cuci tangan pakai sabun saat ini merupakan salah satu fokus utama dari program nasional sanitasi total berbasis masyarakat yang diselenggarakan oleh pemerintah Indonesia.

“Cuci tangan pakai sabun juga dikenal luas sebagai teknik dasar penting pencegahan penyebaran penyakit menular. Tingkat keberhasilannya 85% dapat mencegah penyakit dan 15% mencegah supaya sakitnya tidak menjadi berat,” ucap Dirjen Maxi.

Hari cuci tangan pakai sabun ini menjadi momentum penting dalam melaksanakan kampanye dan advokasi pentingnya pencapaian target CTPS 100% secara nasional, dan menjadi kebiasaan untuk mengubah perilaku masyarakat.

“Tahun ini kembali kita laksanakan untuk mengetahui bersama pentingnya peran seorang ibu dalam berkontribusi secara penuh pada pendidikan kesehatan untuk lingkungan yang lebih baik dan lebih sehat,” ungkap Dirjen Maxi.

Ketua Bidang Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE-KIM) Kartika Nurani Basuki mengatakan CTPS menjadi upaya penting dalam mencegah penularan penyakit menular seperti COVID-19. Secara tidak langsung CTPS bisa mengontrol terhadap aktivitas masyarakat dalam kehidupan ekonomi dan sosial pada tahun 2030.

“Indonesia bersama negara-negara di dunia berkomitmen untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan yaitu ketersediaan akses air bersih, dan sanitasi bersih,” ujar Kartika.

Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) tahun ini mengambil tema ‘Unite for Universal Hand Hygiene’. Sedangkan tema nasional ‘Bersatu untuk Tangan Bersih Sehat’ dan sub tema ‘Peran Perempuan dalam Penurunan Stunting melalui Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) dan CTPS’. HCTPS diperingati setiap tahun pada 15 Oktober di seluruh negara di dunia, dan jadi momen penting dalam pencegahan penularan penyakit.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2).

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Indonesia Jalin Kerjasama Global Untuk Percepatan Produksi Vaksin

29 September 2023
blank

Keselamatan Pasien Lebih Utama dalam Upaya Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan

29 September 2023
blank

Kemenkes Fasilitasi Investasi SK Plasma, INA Untuk Produksi Plasma

27 September 2023
blank

Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan Sebagai Penyelenggara Utama

27 September 2023
blank

Kemenkes dan BRIN Lakukan Simulasi Kegawatdaruratan Bencana Nuklir

26 September 2023
blank

121 Kartu JKN dibagikan ke Masyarakat Badui Dalam

26 September 2023
Next Post
blank

Menkes Wanti-wanti ke Anak Muda Untuk Tanggap Hadapi Pandemi

blank

Maudy Ayunda : Melalui G20, Anak Muda Mesti Tahu Konteks dalam Menghadapi Pandemi Berikutnya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.