Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 23/05/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Menkes Budi Apresiasi APINDO Berhasil Turunkan Stunting di 3 Wilayah Percontohan

Rokom by Rokom
09 Mei 2024
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 8 Mei 2024

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) yang berhasil menurunkan stunting di Kabupaten Bogor, Kota Serang, dan Kabupaten Purbalingga. Tiga wilayah tersebut merupakan proyek percontohan atau pilot project APINDO ikut andil dalam penurunan stunting di Indonesia.

“Partisipasi dari dunia usaha sudah berhasil menurunkan angka stunting di 3 daerah. Sekarang tinggal diperluas saja sasaran daerahnya,” ujar Menkes Budi pada Diskusi Program “Gerakan Anak Sehat Kolaborasi Inklusif Pengusaha Indonesia Atasi Stunting, di Gedung Permata Kuningan, Jakarta, Rabu (8/5).

APINDO melalui program Gerakan Anak Sehat Kolaborasi Inklusif Pengusaha Indonesia Atasi Stunting (GAS-KIPAS STUNTING) berkontribusi dalam pencegahan stunting yang memiliki korelasi dengan pertumbuhan ekonomi.

Program GAS-KIPAS STUNTING menggunakan tiga pendekatan. Pertama, peningkatan akses pangan, dilakukan dengan mendukung program pangan yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat, terutama keluarga dengan anak-anak, untuk mencegah kondisi gizi buruk dan stunting.

Kedua, investasi dalam pendidikan dan kesehatan, dilakukan dengan berpartisipasi dalam program-program pendidikan dan kesehatan yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang nutrisi, kesehatan ibu hamil, serta perawatan anak-anak.

Ketiga, penyuluhan dan kampanye, dilakukan mendukung upaya kampanye publik untuk meningkatkan kesadaran tentang stunting dan pentingnya pencegahan sejak dini.

Program GAS-KIPAS STUNTING APINDO akan terus dikembangkan hingga 2024 untuk menjangkau lebih dari 150.000 penerima manfaat yang tersebar di lebih dari 1.000 Posyandu di seluruh Indonesia.

Untuk tahap awal, pilot project GAS-KIPAS STUNTING APINDO dilaksanakan atas kerja sama dengan lebih dari 300 pejuang stunting, terdiri atas pakar gizi, kader, koordinator lapangan, mahasiswa pendamping lapangan. Pilot project ini menyasar 3 kota/kabupaten, yakni Kabupaten Bogor, Kota Serang, dan Kabupaten Purbalingga, dengan total 2.300 penerima manfaat.

Ketua Umum Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Gizi Indonesia (AIPGI) Prof. Dr. Hardinsyah, MS menjelaskan, program GAS-KIPAS STUNTING dirancang di Kabupaten Bogor, Kota Serang, dan Kabupaten Purbalingga. Ada 2.300 penerimaan manfaat selama 4 bulan yang dimulai pada Agustus 2023 setelah diluncurkan.

Pada Januari 2024, telah keluar hasil program GAS-KIPAS STUNTING yang menunjukkan penurunan kasus stunting di 3 wilayah tersebut.

“Strategi dilakukan dengan memberikan kudapan selama 5 hari, Senin sampai Jumat, dan hari Sabtu diberikan makan makanan bersama sekaligus melakukan edukasi bagaimana makanan yang baik, cara makan kepada anaknya,” katanya.

Hasil status gizi pada ibu hamil, kondisi pada Agustus akhir sampai awal September 2023 dilakukan pendataan baseline sebesar 19,6% mengalami kekurangan energi kronik (KEK). Kemudian 4 bulan setelahnya atau awal Januari 2024, dilakukan pendataan dan ibu hamil yang mengalami KEK turun menjadi 9%.

Selanjutnya, KEK pada ibu dengan anak bawah dua tahun (baduta) yang kondisi awalnya 33,4% menjadi 13,49% setelah 4 bulan.

Ketua Umum APINDO Shinta W. Kamdani mengatakan, hal yang paling penting buat APINDO adalah stunting dan mesti ditangani sendiri. Prinsipnya, APINDO tidak dapat memberikan anggaran kepada pihak lain untuk mengatasi stunting, tetapi tidak ada hasil.

“Kami sekarang berani untuk bisa scale up target penurunan stunting, bisa dibantu pemerintah. Ini akan lebih cepat. Jadi, kita ini sama-sama bisa lebih cepat dalam upaya menurunkan stunting di Indonesia,” ungkap Shinta.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email [email protected].

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Wamenkes Tinjau Cek Kesehatan Gratis di Universitas Indonesia: Fokus Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular

23 Mei 2025
blank

99 Jemaah Haji Terserang Pneumonia, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Pencegahan dan Penanganan Cepat di Tanah Suci

22 Mei 2025
blank

RSUP Dr. Kariadi dan FK UNDIP Sepakat Jalankan Kembali PPDS Anestesi

20 Mei 2025
blank

Kelelahan dan Dehidrasi Picu Kejadian Akut Kronis, Jemaah Diminta Waspada

22 Mei 2025
blank

Inggris dan Indonesia Perbarui Komitmen untuk Memperkuat Kolaborasi dalam Sektor Kesehatan

23 Mei 2025
blank

Pemkab Klungkung Audiensi ke Kemenkes, Bahas Penguatan Pembangunan Kesehatan di Daerah Kepulauan

20 Mei 2025
Next Post
blank

PPIH Arab Saudi THN 1445 H / 2024 siap bertugas.

blank

Komite III DPD RI Kunjungi KKHI Madinah

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Wamenkes Tinjau Cek Kesehatan Gratis di Universitas Indonesia: Fokus Deteksi Dini Penyakit Tidak Menular

23 Mei 2025
Berita Utama

99 Jemaah Haji Terserang Pneumonia, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Pencegahan dan Penanganan Cepat di Tanah Suci

22 Mei 2025
Berita Utama

RSUP Dr. Kariadi dan FK UNDIP Sepakat Jalankan Kembali PPDS Anestesi

20 Mei 2025
Berita Utama

Kelelahan dan Dehidrasi Picu Kejadian Akut Kronis, Jemaah Diminta Waspada

22 Mei 2025

Rekomendasi Artikel

blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025
blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

11 Oktober 2023

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.