Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Senin, 16/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Alhamdulillah Obat untuk Jemaah, Aman 

Rokom by Rokom
11 September 2018
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Madinah, 11 September 2018
 
Kepala Pusat Kesehatan Haji menegaskan bahwa obat yang tersedia untuk jemaah haji Indonesia yang ada di KKHI Makkah dan Madinah dalam jenis dan jumlahnya, adalah cukup.
 
“Kita membawa 79 ton,” tegas Eka. Ia telah mengecek langsung persediaan obat kepada petugas kesehatan di kloter-kloter (TKHI) melalui media group yang ada. Semuanya menjawab cukup.

“JKS 65, Alhamdulillah cukup”.
“JKS 72, Alhamdulilah cekap.”
“JKS 87, sampai Tanah Air juga obat-obatan sangat cukup.”
“JKS 05, malah ada lebihnya. Dikasih ke Kloter JKS lain, dan sisanya dibawa pulang ke Indonesia untuk stok di perjalanan.”
“PLM dari 19 Kloter, cukup. Antibiotik dan devariatnya banyak, sampai ke generasi ke IV, Golongan Macrolida jumlah cukup. Selama bertugas, untuk obat dan perbekalan kesehatan kami tidak mengalami kekurangan, sampai pulang ke Tanah Air.”
“SUB 82, aman.”
“SOC 62, cukup.”

Demikian beberapa jawaban dari Kloter. Semuanya menyatakan cukup.

Eka menegaskan bahwa Kementerian Kesehatan sudah sangat mendukung penyelenggaraan haji.
 
Di depo obat KKHI tersedia obat terdiri dari 22 kelas terapi, di antaranya adalah obat-obatan untuk anti hipertensi, anti alergi, anti infeksi, anti virus, anti jamur, anti parkinson, dan obat pengencer darah.
 

 Depo Obat

Petugas kesehatan yang mendampingi Kloter (TKHI), sebelum berangkat bertugas ke Tanah Suci juga sudah dibekali dengan obat-obatan semenjak dari embarkasi. Tahun ini paket obat untuk petugas sebanyak 511 paket. Jumlah ini lebih banyak dari jumlah Kloter yaitu 507 Kloter. Kelebihan paket obat ini disiapkan bila ada penambahan Kloter gabungan.
 
Adapun jenis obat atau perbekalan kesehatan yang dibawa oleh TKHI meliputi obat antibiotik, analgetik, obat sakit perut, obat anastesi, obat jantung, obat anti hipertensi, obat untuk konstipasi atau sulit buang air besar, dan oralit serta obat anti alergi.
 
Kepala Depo Obat di KKHI Madinah, Syahidah mengatakan bahwa saat ini jemaah haji Indonesia sudah berangsur pulang ke Indonesia. TKHI yang masih memiliki obat sementara Kloternya akan kembali ke Tanah Air, dapat mengembalikan sisa obatnya ke Depo di KKHI atau memberikannya ke Kloter lain.

“Obat yang dikembalikan, sisa stoknya dilaporkan ke dalam sistem android yang ada di aplikasi Siskohatkes,” terang Syahidah.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected].(gi)

Kepala Biro Komunikasi dan
Pelayanan Masyarakat

drg. Widyawati, MKM

Tags: hajikemenkesKKHIobat
ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Pulang Ibadah Haji? Waspadai Demam, Batuk, dan Risiko COVID-19!

15 Juni 2025
blank

Menkes Dorong Pemerataan Layanan dan Edukasi Kesehatan Gigi

15 Juni 2025
blank

Kepulangan Jemaah Haji Dimulai, Tim Medis Standby Siang Malam

14 Juni 2025
blank

RS Kemenkes Riau Resmi Dibangun, Hadirkan Layanan Premium dan Teknologi Canggih

13 Juni 2025
blank

Ditemukan Banyak Kasus Hipertensi, Diabetes dan Masalah Gigi Saat Cek Kesehatan Gratis

13 Juni 2025
blank

Perawat Melek Digital, UI Hadirkan Inovasi Teknologi Kesehatan

12 Juni 2025
Next Post
blank

Menkes: Pelantikan bukan Penempatan Figur Pejabat

blank

Tenaga Kesehatan yang Mengabdi di Perbatasan

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Pulang Ibadah Haji? Waspadai Demam, Batuk, dan Risiko COVID-19!

15 Juni 2025
Berita Utama

Menkes Dorong Pemerataan Layanan dan Edukasi Kesehatan Gigi

15 Juni 2025
Berita Utama

Kepulangan Jemaah Haji Dimulai, Tim Medis Standby Siang Malam

14 Juni 2025
Umum

RS Kemenkes Riau Resmi Dibangun, Hadirkan Layanan Premium dan Teknologi Canggih

13 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.