New Delhi, 27 Februari 2019
Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, drg. Oscar Primadi, MPH menjelaskan bahwa Indonesia telah memanfaatkan penggunaan teknologi digital dalam melakukan surveilans pencegahan dan pengedalian penyakit. Hal tersebut disampaikan Sekjen Kemenkes pada kesempatan menjadi pembicara dalam International Digital Health Symposium di New Delhi, India, pada tanggal 27 Februari 2019.
Sekjen Kemenkes lebih lanjut menjelaskan bahwa Pemerintah Indonesia masih menghadapi ancaman triple-burden baik penyakit endemi, emerging dan re-emerging yang membutuhkan surveilans yang kuat untuk mendeteksi, mencegah dan merespon ancaman penyakit tersebut. Dalam kaitan itu, Pemerintah Indonesia terus meningkatkan pemanfaatan teknologi digital untuk surveilans pencegahan dan pengendalian penyakit sesuai dengan International Health Regulation (2005).
Sebagaimana dimaklumi, Indonesia telah mengembangkan Early Warning Alert and Response System (EWARS) atau Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) yang dapat mendeteksi kesiagaan terhadap perkembangan 23 penyakit yang berdampak pada kesehatan masyarakat. Sistem ini telah terhubung dengan jaringan seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota yang menjangkau semua Puskesmas di seluruh Indonesia. Sistem ini telah mendukung kinerja Public Health Emergency Operating System (PHEOC) yang telah dibangun oleh Kementerian Kesehatan.
Delegasi Indonesia telah berpartisipasi aktif pada International Digital Health Symposium sebagai kegiatan lanjutan dari Global Digital Health Partnership (GDHP) Summit yang diselenggarakan tanggal 25-26 Februari 2019. Simposium dibuka oleh Menteri Negara Kesehatan India, Ms. Anupriya Patel dan membahas tindaklanjut untuk peningkatan kerja sama antar pemangku kepentingan terkait mendukung implementasi Dekalarsi New Delhi hasil GDHP Summit 2019.
Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id.(gi)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM