Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Minggu, 29/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Evaluasi Kesehatan Haji, Pemerintah Puji Kinerja Petugas

Rokom by Rokom
28 September 2019
Reading Time: 3 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 27 September 2019.

Kementerian Kesehatan menghelat pertemuan evaluasi nasional penyelenggaraan kesehatan haji tahun 1440 M / 2019 H. Menteri Kesehatan, Nila Moeloek, yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan penyelenggaraan kesehatan haji secara umum dinilai lancar, tertib dan aman.

Menkes Nila sangat berbahagia atas prestasi yang diraih Kemenkes dan mengapresiasi kinerja para petugas kesehatan yang tergabung dalam Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI). Ia memuji kerja keras para petugas kesehatan sehingga penyelenggaraan haji tahun ini dapat berjalan baik.

“Saya ingin menyampaikan penghargaan yang tinggi pada PPIH bidang kesehatan, TPP, TGC, TKR. Begitu juga dengan TKHI,” kata Nila Moeloek, saat menyampaikan sambutannya pada sesi pembukaan pertemuan evaluasi nasional di Hotel Bidakara, Jakarta pada Jumat (27/9).

Nila juga memberikan apresiasinya kepada Kementerian Agama, Pemerintah Daerah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) serta seluruh pihak lainnya atas kerjasama dan dukungannya pada penyelenggaraan kesehatan haji tahun ini.

Penyelenggaraan kesehatan haji tahun 2019 terbilang sukses karena mendapatkan empat penghargaan dari Kerajaan Arab Saudi. Meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Empat penghargaan tersebut terdiri atas penghargaan terhadap upaya promotif preventif yang diberikan oleh Kemenkes Madinah. Penghargaan kedua diberikan oleh Kemenkes Makkah kepada KKHI Makkah atas pelayanan kesehatan kepada jemaah haji Indonesia. Yang ketiga, penghargaan kembali diterima oleh KKHI Makkah atas pelayanan dan peralatan kesehatan yang disediakan. Terakhir, apresiasi dari Muasassah Asia Tenggara atas pelayanan kesehatan di Makkah dan Armuzna. Sehingga sejak tahun 2016, Kemenkes telah menerima sepuluh penghargaan dari Arab Saudi.
“Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari bimbingan Menteri Kesehatan dan Menteri Agama periode pemerintahan saat ini,” ungkap Eka Jusup Singka, Kepala Pusat Kesehatan Haji.

img-20190928-wa0023

Berdasarkan data yang diolah dari Siskohat kesehatan, dari 453 jemaah haji wafat, 81,5% statusnya berisiko tinggi, baik aspek usia maupun penyakit bawaan. Penyebab kematian jemaah haji sebagian besar karena penyakit kardiovaskular, pernafasan, dan sirkulasi.

Dibalik fakta tersebut, Menkes meminta agar masyarakat tidak hanya melihatnya dari sisi jumlah jemaah yang meninggal dunia, tetapi juga yang kondisinya sehat dan bisa kembali ke Indonesia yang mana jumlahnya jauh lebih banyak. Dari laporan Kepala Bidang Kesehatan PPIH bidang kesehatan 2019, Tim Promotif Preventif (TPP) telah melaksanakan promosi kesehatan kepada 529 kloter (100%) bahkan sebelum masanya puncak haji. Di tingkat sektor, Tim Gerak Cepat (TGC) telah melakukan deteksi dini kepada 9.550 jemaah haji dan respon emergensi ke 2.738. Sedangkan pelayanan kesehatan oleh Tim Kuratif Rehabilitatif (TKR) di KKHI Makkah dan Madinah totalnya mencapai 3.448 jemaah haji yang mendapatkan perawatan rawat inap. Sedangkan pelayanan kesehatan (rawat jalan) oleh TKHI di kloter seluruhnya 475.464 layanan.

“Kita harus melihat juga seberapa banyak jemaah yang berhasil diberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan kesehatan sehingga bisa diselamatkan dan kembali ke tanah air,” tegas Menkes.

Hadir pada acara tersebut, Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenkes, Siswanto, Staf Ahli Menkes bidang Desentralisasi Kesehatan, Pattiselano Robert Johan, dan Sekretaris Komisi Fatwa MUI yang juga anggota Komite Ahli Kesehatan Jemaah Haji Indonesia (KOMLI), Asrorun Niam.

img-20190928-wa0000

Pertemuan tahunan yang berlangsung pada tanggal 26-28 September 2019 ini diikuti oleh sekitar 300 peserta yang merupakan perwakilan TKHI, PPIH, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) embarkasi/debarkasi, dan pelaksana haji lainnya di Dinas Kesehatan dan beberapa instansi serta organisasi terkait lainnya.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (AM).

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat

drg. Widyawati, MKM.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Waspada, 4 Masalah Gizi ini Berisiko Anak jadi Stunting

27 Januari 2023
blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
Next Post
blank

Ini Tantangan Penyelenggaraan Kesehatan Haji Berikutnya

blank

Indonesia Bertekad Bawa APRFHE Jadi Lebih Konkret

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.