Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Selasa, 31/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Jamkesmas Dipuji dan Diuji

Rokom by Rokom
23 Desember 2010
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) program lawas Kementerian Kesehatan yang di puji sekaligus di uji.
Di puji karena prorakyat. Masyarakat miskin merasakan langsung
manfaatnya. Tapi, Jamkesmas juga masih banyak kendala dan hambatan yang harus dituntaskan. Mulaidari kepesertaan, pendanaan, pengorganisasian sampaipelayanan kesehatan di unit-unit pelayanan. Disinilah ujiannya. Mampukah melewati masa-masa sulit yang penuh jebakan dan tantangan, sehingga lulus ujian? Tak dipungkiri, Jamkesmas mendapat banyak dukungan berbagai pihak. Mulai dari wakil rakyat, birokrat, konglomerat sampai rakyat melarat. Bahkan ketika hanya ada isu entah siapa yang meniupkan, yakni Jamkesmas akan dihilangkan, mereka ramai-ramai berteriak melakukan penolakan. Itu bukti terhadap dukungan program Jamkesmas secara nyata dan luar biasa.
Memang, Jamkesmas dari sisi kepesertaan telah menjamin 19,1 juta rumah tangga miskin atau 76,4 juta jiwa dengan rata-rata 4 jiwa per keluarga. Cakupan kepesertaan juga telah diperluas kepada seluruh gelandangan, pengemis, anak terlantar dan anak jalanan.
Selanjutnya, melalui program 100 hari bidang kesehatan ditetapkan perluasan penjaminan kepesertaan telah Jamkesmas meliputi masyarakat miskin korban bencana, penguni panti asuhan, panti jompo, penghuni Lapas dan Rutan.
Pada tahun 2014, diharapkan seluruh penduduk akan masuk dalam jaminan kesehatan.
Mekanisme pelayanan kepesertaan sangat mudah. Masyarakat miskin mendapat kartu Jamkesmas dari
pemerintah, anak gelandangan dan pengemis cukup dengan menggunakan surat rekomendasi dari Dinas Sosial setempat.
Sedangkan penghuni Lapas dan Rutan cukup mendapat rekomendasi dari kepala Lapas dan Rutan.
Sejarah Jamkesmas, memang sudah cukup tua dan panjang. Berulang kali evolusi menyesuaikan dengan
kondisi untuk memperbaiki diri, termasuk melakukan penyesuaian penggunaan nama. Awalnya bernama
Jaminan Pembiayaan Kesehatan Masyarakat (JPKM), kemudian Asuransi Kesehatan Masyarakat Miskin (Askeskin) dan saat ini Jamkesmas. Berikutnya?, mungkin akan menyesuaikan lagi sesuai kebutuhan zaman, sebagai bagian upaya penyempurnaan.
Ujian Jamkesmas masih akan terus mengalir, seiring dengan proses pendewasaan usianya. Masih ada pasien Jamkesmas yang belum terlayani secara baik, masih ada masyarakat miskin yang belum masuk jaminan kesehatan apapun, masih perlu peningkatan verifikasi yang transparan dan akuntabel, ketersediaan pendanaan, kecukupan SDM, serta berbagai kendala dilapanga lainnya yang akan silih berganti menghampiri.
Semua ujian di atas, harus menjadi tanggung jawab bersama para pihak terkait, baik pemerintah pusat maupun daerah. Mulai dari Dinas Kesehatan Provinsi, Kabupaten/Kota, Pemda, Rumah Sakit dan Puskesmas. Tak hanya menjadi tanggung jawab Kementerian Kesehatan saja. Pertanyaannya, apakah semua pihak menyadari ujian itu, kemudian saling bersinergi dan bekerja sama mencari solusi terbaik bagi pelayanan kesehatan masyarakat di negeri ini? Ataukah mereka saling menyalahkan dan mau menang sendiri? Ataukah mereka masa bodoh, merasa bukan tanggung jawabnya..? Semua itu akan kembali kepada tingkat kedewasaan para pihak terkait menyikapi kepentingan bersama ini.
Bila semua pihak memilih bersatu, saling membatu, bersinergi mencari solusi, sampai program Jamkesmas makin jitu, berarti lulus ujian. Dapat dipastikan pujian akan mengalir kepada para pihak terkait. Sebaliknya, bila para pihak memilih masa bodoh dan saling menyalahkan, tentu raport merah Jamkesmas akan diarahkan pula kepadanya. Pilihan manakah yang akan diambil…? Waktulah yang akan menentukan.

Pra

Tags: jamkesmas
ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Mediakom Edisi 149

12 Januari 2023
blank

Mediakom Edisi 148

12 Desember 2022
blank

Mediakom Edisi 147

15 November 2022
blank

Mediakom Edisi 146

11 Oktober 2022
blank

Mediakom Edisi 145

7 September 2022
blank

Mediakom Edisi 144

3 Agustus 2022
Next Post
blank

Penanggulangan TB Kini Lebih Baik

blank

Saat ini 2 Rumah Sakit Berstandar Internasional

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.