Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Kamis, 26/01/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Perkuat Ilmu Kesehatan Masyarakat Dalam Kurikulum Kedokteran

Rokom by Rokom
08 Agustus 2011
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

blank serta dokter sangat besar untuk membantu meningkatkan kesadaran akan pola hidup sehat dan peran serta masyarakat dalam memudahkan pencapaian derajat kesehatan di masyarakat. Oleh karenanya, pembekalan ilmu kesehatan masyarakat di dalam kurikulum Kedokteran perlu diperkuat, agar dokter mampu berperan maksimal dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tersebut.

Menkes menegaskan, profesi kedokteran dituntut untuk memiliki kesadaran akan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain itu, perlu mengembangkan dan membina sumber daya manusia profesional dalam kompetensi ilmu dan teknologinya.
“Dokter harus berpegang teguh pada etika profesi dan keilmuannya. Bertanggung jawab meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, melalui pelayanan kesehatan yang paripurna, bermutu, merata serta terjangkau oleh masyarakat”, ujar Menkes.
Menkes mengingatkan, di masa mendatang, masalah-masalah kesehatan masyarakat akan terus berkembang. Peningkatan ini sesuai dengan perkembangan pluralitas komunitas dengan berbagai kebutuhan dan tuntutan masing-masing yang membutuhkan tingkat profesionalisme dalam menjalankan keprofesiannya termasuk dalam pendekatan kesehatan masyarakat.
Menkes menyadari, untuk menuju Indonesia sehat memerlukan SDM berkualitas dan didayagunakan secara merata di tingkat nasional.
“Tidak mudah mewujudkan ini, terlebih dengan kondisi ekonomi dan geografis yang berbeda-beda di setiap provinsi. Jumlah penduduk Indonesia yang besar dapat menjadi modal pembangunan bila memiliki kualitas yang memadai” tambah Menkes.
Menkes berharap, PDK3MI dapat berperan dalam pembangunan kesehatan nasional untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, dengan tetap memperhatikan core competency sebagai seorang Dokter.

PDK3MI berdiri 29 September 2000. Pendiriannya merupakan suatu respon atas berkembangnya Ilmu Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kedokteran Komunitas sehingga menimbulkan percabangan ilmu baru. Ilmu Kesehatan Masyarakat mencakup upaya promotif, preventif dan upaya di luar ilmu kedokteran, seperti Hukum Kesehatan, Kebijakan Kesehatan dan Ekonomi Kesehatan. Sementara Ilmu Kedokteran Komunitas merupakan salah satu bentuk kelompok ilmu dari percabangan Ilmu Kedokteran – di samping Ilmu Kedokteran Dasar (Biomedik) dan Ilmu Kedokteran Klinik yang menerapkan secara menyeluruh tingkat pencegahan, tidak saja promotif dan preventif tetapi juga kuratif dan rehabilitatif.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4%

25 Januari 2023
blank

Cegah Stunting Pada Anak Dengan Protein Hewani

25 Januari 2023
blank

Masyarakat Diminta Segera Booster Kedua COVID-19

25 Januari 2023
blank

Protein Hewani Efektif Cegah Anak Alami Stunting

21 Januari 2023
blank

HGN 63: Protein Hewani Cegah Stunting

21 Januari 2023
blank

Waspada, Campak jadi Komplikasi Sebabkan Penyakit Berat

20 Januari 2023
Next Post
blank

Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Wilayah Pascabencana Merapi Dukung Kegiatan Ekonomi Masyarakat

blank

Pendekatan Medis Melalui Bioetika

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.