Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Kamis, 09/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Evaluasi Haji Terintegrasi dan Persiapan Pasca Armuzna

Rokom by Rokom
17 Agustus 2019
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Makkah, 17 Agustus 2019

Pelaksanaan puncak haji di Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina) relatif berjalan sukses. Namun demikian, dirasakan masih perlu dilakukan pembenahan untuk penyelenggaraan ibadah haji berikutnya. Oleh karenanya dibutuhkan evaluasi bersama yang menyeluruh baik dari aspek pelaksanaan ibadah, pelayanan umum maupun pelayanan kesehatan selama fase Armuzna.

Ketua Sektor 7 Daker Makkah, Amar Manaf, mengundang seluruh petugas haji yang berada di sektor 7 untuk mengadakan rapat evaluasi sekaligus mempersiapkan proses pergerakan jemaah haji Indonesia. Proses kepulangan jemaah haji Indonesia akan dibagi kembali menjadi dua gelombang, yaitu yang akan pulang ke Indonesia melalui Jeddah dan yang masih akan beribadah dan kembali ke tanah air dari Madinah.

whatsapp-image-2019-08-17-at-08-40-13

Pada kesempatan tersebut, hadir pula Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes, Dr. dr. Eka Jusup Singka, MSc dan Kepala Bidang Bina Petugas Haji Arab Saudi, Affan Rangkuti. Kapuskeshaji mengatakan bahwa sinergisme antara Kemenkes dan Kemenag sudah terjalin baik. Ini terjadi karena keduanya memiliki target yang sama yakni jemaah haji yang sehat agar ibadah hajinya bisa maksimal.
“Kalau jemaah haji sehat, maka ibadahnya lancar. Pulang membawa haji mabrur,” ucap Eka di hadapan ratusan petugas haji yang hadir.

Kepada para petugas haji, Eka kembali mengutarakan tentang faktor risiko yang dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi jemaah haji. Ia berharap seluruh petugas agar lebih waspada dan bisa mengendalikan faktor risiko tersebut.

Pertama terkait dengan lingkungan. Suhu udara di Arab Saudi jauh lebih panas dibandingkan di Indonesia. Begitu juga dengan kelembabannya yang rendah. Kedua kondisi ini menyebabkan mudah terjadinya penguapan. Seringkali jemaah haji, terutama yang lansia, alarm tubuhnya tidak menyadari telah kekurangan cairan tubuh.
“Makanya saya selalu cerewet dengan minum air,” tekan Eka.

Selanjutnya faktor perilaku. Masih banyak jemaah haji Indonesia yang belum menyadari pentingnya kesehatan kaitannya dengan ibadah haji. Ditambah lagi fakta bahwa 60% lebih jemaah adalah kelompok lansia. Selama Armuzna, banyak jemaah yang mengalami kelelahan dan heat stroke (sengatan panas) akibat perilakunya. Memaksakan diri untuk melontar jumroh atau keluar tenda Arafah tanpa mengenakan alat pelindung diri termasuk perilaku yang tidak peduli dengan kesehatannya sendiri.

Yang tidak kalah pentingnya ialah faktor metabolik. Gangguan hormon atau enzim tubuh yang biasanya bersifat genetik, dalam hal ini penyakit tidak menular yang diidap jemaah. Bagi jemaah yang memiliki tekanan darah tinggi/hipertensi, ketika suhu tubuhnya meningkat akibat kekurangan cairan, maka tekanan darahnya juga akan naik. Demikian juga penyakit kronis lainnya semacam jantung atau diabetes melitus, akan mudah tercetus penyakitnya ketika kekurangan asupan cairan.
“Ilmunya sederhana; kendalikan air, gunakan APD, dan cukup istirahat. Itu saja,” ucap Kapuskeshaji.

whatsapp-image-2019-08-17-at-08-40-21

Sementara itu, Affan Rangkuti meminta kepada seluruh petugas haji yang hadir agar menindaklanjuti apa yang telah disampaikan oleh Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes. Dakwah kesehatan haji tidak hanya menjadi tugas dari Kemenkes saja. Ini perlu disikapi secara bijak. Sebagai petugas perlu menyampaikan kepada jemaah haji tentang urgensi kesehatan dalam pelaksanaan ibadah haji.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id. (AM).

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Awas! Beredar Surat Palsu Mengatasnamakan Kementerian Kesehatan Terkait Pengembangan Program SATU SEHAT

9 Februari 2023
blank

RSCM Masuk Peringkat 36 The Most Reputable Academic Medical Center 2023

8 Februari 2023
blank

Kemenkes Kejar Target Semua RS Bisa Layani Pasien Kanker

7 Februari 2023
blank

Dukung Peningkatan Layanan Jantung Anak di Indonesia, IDAI-PERKI Tandatangani MoU

6 Februari 2023
blank

Deteksi Dini Stroke, RS PON Hadirkan Layanan Unggulan Brain Check Up

7 Februari 2023
blank

Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Pada Anak, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipatif

6 Februari 2023
Next Post
blank

Jemaah Haji Kloter 1 Kembali, Kesehatan Jemaah Dipantau Hingga 21 Hari

blank

Layanan KKHI Makkah Usai Armuzna

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.