Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Jumat, 20/06/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Cegah Gangguan Penglihatan, Kemenkes Dorong Sistem Jemput Bola

Rokom by Rokom
16 Oktober 2019
Reading Time: 2 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Bandung, 15 Oktober 2019

Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menyelenggarakan puncak peringatan Hari Penglihatan Sedunia tahun 2019 di Gedung Sate, Bandung pada Selasa (15/10). Tahun ini, tema internasional bertajuk Vision First, sedangkan tema nasional yaitu Mata Sehat SDM Unggul.
 
Dipilihnya Provinsi Jawa Barat untuk puncak peringatan Hari Penglihatan Sedunia tahun 2019 didasari beberapa pertimbangan yaitu hasil Rapid Assessment of Avoidable Blindness(RAAB), Jawa Barat memiliki prevalensi kebutaan kelima tertinggi yaitu 2,8% sekaligus daerah dengan populasi kebutaan kedua tertinggi di Indonesia setelah Jawa Timur sebanyak 180.633 jiwa.

Kemudian menurut WHO, ada 36 juta penduduk Indonesia yang mengalami gangguan penglihatan, 21,7 juta diantaranya mengalami low vision, apabila tidak segera ditangani akan mengalami gangguan penglihatan.
 
Berangkat dari data tersebut, kegiatan ini membawa harapan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan sekaligus sebagai media sosialisasi bagi masyarakat untuk melakukan deteksi dini sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyakit.
 
Acara peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat untuk mencegah gangguan penglihatan melalui kegiatan promotif preventif dan rangkaian kegiatan ini merupakan upaya untuk promosi kesehatan agar masyarakat tersosialisasi dan melaksanakan deteksi dini.
 
Sementara itu, Dirjen Anung mengatakan bahwa meski prevalensi gangguan penglihatan cukup besar, 80% bisa dicegah sejak dini sepanjang mengetahui faktor risiko seperti faktor genetik, penggunaan mata yang tidak cukup sehat seperti penggunaan gadget yang berlebihan serta kurangnya perlindungan mata ketika diluar ruangan. Karenanya Anung menghimbau masyarakat agar menjaga perilaku yang baik dalam menggunakan mata.
 
“Upaya kita bukan hanya pengobatan tetapi pencegahan. Kalau bisa kita cegah, kita cegah dengan perilaku-perilaku yang baik,” imbau Anung.
 
Dirjen Anung menambahkan Kementerian Kesehatan juga terus mendorong rumah sakit untuk aktif melakukan upaya jemput bola kepada masyarakat, sehingga upaya-upaya pencegahan bisa dilakukan sedini mungkin.
 
“Kami dari Kemenkes mendorong agar dokter mata seperti di Cicendo dan rumah sakit lainnya untuk keluar pada Hari Minggu, buka stand di Car Free Day memberikan layanan kepada masyarakat dan menerima konsultasi. Jangan menunggu di rumah sakit. Kalau menunggu di rumah sakit nanti yang datang yang sudah memiliki keluhan, padahal yang diharapkan yang belum ada keluhan dan belum ada tanda-tanda masalah pada kesehatan mata, tetapi sudah bisa kita temukenali,” imbuhnya.
 
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jawa Barat Ruzhanul Ulum berharap pemda kabupaten/kota seluruh Jawa Barat turut aktif mengadakan kegiatan serupa untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan mata guna mendukung pembangunan.
 
“Harapan kami khususnya kepada kabupaten dan kota, kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di tingkat provinsi tetapi harus diiteruskan kepada daerah-daerah, sehingga kegiatan kali ini bisa menyeluruh dan menggema di Jawa Barat. Bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, yakni pentingnya menjaga kesehatan antara lain menjaga kesehatan mata dari kebutaan. Karena sehat adalah faktor dominan dalam sebuah pembangunan,” harap Ulum.
 
Puncak peringatan Hari Penglihatan Sedunia 2019 diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya penyerahan secara simbolis 400 kacamata bagi anak-anak yang mengalami gangguan penglihatan, edukasi pentingnya kesehatan mata serta simulasi deteksi gangguan penglihatan mata oleh kader dari anak sekolah dan tenaga kesehatan.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email [email protected]. (Mus)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat

drg. Widyawati, MKM.

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

Prioritaskan Jemaah yang Sakit, KKHI Makkah Bergerak Cepat Layani Program Evakuasi Tanazul

20 Juni 2025
blank

Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru: Bekal Baru bagi Calon Bidan Indonesia

20 Juni 2025
blank

Para Pemimpin Dunia Bersatu untuk Mempercepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks

19 Juni 2025
blank

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Philips Tandatangani Memorandum Saling Pengertian (MoU) untuk Perkuat Ketahanan Sistem Kesehatan

19 Juni 2025
blank

Layanan TBC Itu Gratis, Pemerintah Tegaskan Komitmen Lindungi SDM Indonesia

19 Juni 2025
blank

Waspadai Penyebaran COVID-19, Puluhan Jemaah Terkonfirmasi Positif

18 Juni 2025
Next Post
blank

Pentingnya Peran Keluarga, Institusi dan Masyarakat Kendalikan Gangguan Kesehatan Jiwa

blank

Satu Data Kesehatan untuk Indonesia Memudahkan Akses Pelayanan Kesehatan

Tweet oleh @KemenkesRI
Umum

Prioritaskan Jemaah yang Sakit, KKHI Makkah Bergerak Cepat Layani Program Evakuasi Tanazul

20 Juni 2025
Berita Utama

Kolegium Kebidanan Luncurkan Kurikulum Baru: Bekal Baru bagi Calon Bidan Indonesia

20 Juni 2025
Berita Utama

Para Pemimpin Dunia Bersatu untuk Mempercepat Upaya Eliminasi Kanker Serviks

19 Juni 2025
Berita Utama

Kementerian Kesehatan Indonesia dan Philips Tandatangani Memorandum Saling Pengertian (MoU) untuk Perkuat Ketahanan Sistem Kesehatan

19 Juni 2025

Rekomendasi Artikel

blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025
blank

Kini Check In PeduliLindungi Bisa Lewat Website

30 September 2022
blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.