Surabaya, 24 Juni 2020
Menteri Kesehatan RI dr. Terawan Agus Putranto menyarankan RSUD Soetomo melakukan relaksasi pelayanan pasien. Saran itu ia sampaikan dalam kunjungan kerjanya pada Rabu (24/6).
“Saya sarankan untuk ada relaksasi supaya dipisahkan pasien berat dan berat sekali, ringan sama sedang,” katanya.
Relaksasi itu, ucap Menkes, bertujuan supaya RSUD Soetomo bisa konsentrasi pada pasien positif COVID-19 dengan penyakit berat.
“Kalau pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan cukup di RS Lapangan atau RS sekitar. Kalau pasien positif COVID-19 yang tanpa gejala cukup isolasi mandiri di rumah masing-masing,” ujarnya.
Masalah peningkatanp kasus COVID-19 di Surabaya, Menkes merespons pihaknya akan mengurai pokok permasalahannya.
“karena protokol kesehatan seperti itu, ya harus didisiplinkan untuk mengurangi angka penularan. Dan protokol kesehatan harus membudaya dan melekat di sanubari seluruh penduduk,” katanya.
“Kalau karena protokol kesehatan seperti itu, ya harus didisiplinkan untuk mengurangi angka penularan.
Hotline Virus Corona 119 ext 9. Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2)
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat
drg. Widyawati, MKM
Kuncinya adalah kedisiplinan kita utk mengukuti protokol yg sdh ada: pakai masker, cuci tangan pakai Sabun, jauhi kerumunan orang/jaga jarak fisik. Protokol ini sering tidak dipatuhi. Jangan salahkan siapa-siapa.