Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Rabu, 08/02/2023
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Menuju Kemandirian Komunitas dalam Pendampingan Pasien TBC Resistan Obat di 4 Wilayah di Indonesia

Rokom by Rokom
14 Januari 2021
Reading Time: 3 mins read
A A
0
blank
Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Jakarta, 8 Januari 2020

Berdasarkan laporan badan kesehatan dunia (WHO) tahun 2020, Indonesia merupakan negara dengan beban tuberkulosis (TBC) teringgi kedua setelah India dengan estimasi kasus 845,000 di tahun 2019. Untuk kasus TBC Resistan Obat (TBC RO), Indonesia merupakan 1 dari 10 negara yang berkontribusi terhadap 77% kesenjangan secara global untuk estimasi kasus TBC RO dengan estimasi kasus sebanyak 24 ribu.

Dari 24 ribu kasus ini, hanya 11,463 (48%) yang terkonfirmasi sebagai kasus TBC RO dan hanya 48% pasien TBC RO yang memulai pengobatan TBC lini kedua. Selain rendahnya cakupan angka pasien TBC RO yang mulai pengobatan, cakupan angka keberhasilan pengobatan TB RO juga masih rendah, yaitu dengan 45% (2.997) pasien TB RO yang mulai pengobatan TB. lni kedua di tahun 2017 berhasil menyelesaikan pengobatan atau dinyatakan sembuh.

Rendahnya cakupan angka pasien TBC RO yang mulai pengobatan dan capaian angka keberhasilan pengobatan TBC RO, berpotensi untuk meningkatkan penularan TBC RO, menimbulkan resistansi pengobatan yang lebih kompleks dan meningkatkan angka kematian.

Dalam rangka mendukung pencapaian Strategi Nasional Pengendalian Tuberkulosis di Indonesia, Yayasan KNCV Indonesia (YKI) melalui dukungan pendanaan dari USAID akan mengimplementasikan proyek Mandiri-TB (Mobilisasi Jejaring untuk Kemandirian Melawan
TBC) di 4 (empat) kota, yaitu Medan (Sumatera Utara), Jakarta Utara (DKI Jakarta), Surabaya (Jawa Timur), dan Makassar (Sulawesi Selatan).

Proyek ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas organisasi masyarakat sipil dan organisasi pasien dalam melakukan advokasi sehingga kegiatan pendampingan pasien TBC RO yang dilakukan oleh komunitas dapat dilakukan secara mandiri, baik oleh pendanaan dari pemerintah (APBD) maupun swasta (CSR dan filantropi).

Selain itu Mandiri TB bertujuan untuk memperkuat kapasitas anggota organisasi masyarakat sipil dan organisasi pasien dalam melakukan konseling perubahan perilaku dalam proses pendampingan pasien TBC RO yang diharapkan dapat berkontribusi dalam mewujudkan pelayanan TB yang berkualitas dan berpusat pada pasien.

‘’Dalam implementasinya, proyek Mandiri-TB akan melakukan dua strategi utama yaitu melalui pendekatan multi sektoral untuk meningkatkan komitmen pemda dan sektor swasta terkait anggaran kegiatan TBC dan meningkatkan akses layanan TBC RO yang berkualitas dan berpusat pada komunitas,” kata dr. Jhon Sugiharto, MPH, Direktur Yayasan KNCV Indonesia.

Proyek ini nantinya juga turut berkontribusi dalam perjalanan menuju kemandirian program  penanggulangan TBC melalui pemberdayaan jejaring pemangku kepentingan menuju eliminasi TBC di Indonesia. Pemangku kepentingan yang dimaksud termasuk pemerintah daerah, penyedia layanan kesehatan, organisasi masyarakat, serta sektor swasta.

Selain itu komunitas sebagai sektor kunci juga menjadi mitra strategis dalam pelaksanaannya. Mandiri-TB akan diimplementasikan hingga September 2022. Proyek ini menargetkan 100% pasien TBC RO di wilayah intervensi dapat memulai pengobatan dan >80% pasien TBC RO di wilayah intervensi dapat menyelesaikan pengobatan.

‘’Eliminasi TBC menjadi tanggung jawab semua pihak, bahkan lintas sektor di luar sektor kesehatan serta komunitas. Peran komunitas sangat penting, bahkan hal ini sejalan dengan strategi penanggulangan TBC Nasional 2020-2024 dimana pelibatan komunitas penting dilakukan terutama dalam mendukung upaya diagnosis dan pengobatan untuk mencapai peningkatan angka keberhasilan pengobatan,” ujar dr. Siti Nadia Tarmizi, M. Epid Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung dalam sambutannya saat membuka acara Kick Off Mandiri-TB 7 Januari 2021.

Program Mandiri-TB diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan akses pendanaan kegiatan dukungan pasien TBC RO baik yang bersumber dari pemerintah lokal maupun dari korporat melalui mekanisme Corporate Social Responsibility (CSR). Selain itu, program Mandiri-TB juga diharapkan berperan dalam memfasilitasi organisasi masyarakat lokal dan organisasi pasien sebagai mitra implementasi untuk memberikan dukungan psikososial yang berkualitas dan sesuai kebutuhan pasien TBC RO.

Program Mandiri-TB diharapkan dapat memberikan pengawasan dan pemantauan secara berkelanjutan untuk alokasi pendanaan dari pemerintah lokal dan mempertahankan dukungan dan keikutsertaan sektor korporasi melalui mekanisme Corporate Social Responsibility (CSR). Selain itu, juga memfasilitasi organisasi masyarakat lokal dan organisasi pasien sebagai mitra implementasi untuk memastikan akses layanan diagnostik TBC, pengobatan TBC, dan dukungan psikososial yang berkualitas bagi pasien TBC RO.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat email kontak@kemkes.go.id (D2)

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat

drg. Widyawati, MKM

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

blank

RSCM Masuk Peringkat 36 The Most Reputable Academic Medical Center 2023

7 Februari 2023
blank

Kemenkes Kejar Target Semua RS Bisa Layani Pasien Kanker

7 Februari 2023
blank

Dukung Peningkatan Layanan Jantung Anak di Indonesia, IDAI-PERKI Tandatangani MoU

6 Februari 2023
blank

Deteksi Dini Stroke, RS PON Hadirkan Layanan Unggulan Brain Check Up

7 Februari 2023
blank

Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Pada Anak, Pemerintah Siapkan Langkah Antisipatif

6 Februari 2023
blank

Atasi Dengue, Kemenkes Kembangkan Dua Teknologi ini

7 Februari 2023
Next Post
blank

Pemerintah Tingkatkan Kapasitas Deteksi Genom Virus SARS-CoV-2

blank

Menkes Jalin Kebersamaan, Gotong-royong dengan IDI Tanggulangi Covid-19

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

Indonesia Sampaikan Kesiapan Kolaborasi dalam Pembahasan Isu Kesehatan Presidensi G20 Tahun 2022

13 September 2021
Berita Utama

Kemenkes Tingkatkan Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut Yang Aman Dari Penularan COVID-19

12 September 2021
Berita Utama

Wamenkes Dante Minta Masyarakat Waspadai Lonjakan Kasus COVID-19

11 September 2021
Berita Utama

Belajar dari Pandemi COVID-19, Menkes Ingatkan Pentingnya Perencanaan Pembangunan yang Memperhatikan Aspek Kesehatan dan Lingkungan

11 September 2021

Rekomendasi Artikel

blank

Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

14 Agustus 2021
blank

Terlambat Vaksinasi COVID-19 Dosis Kedua Tidak Akan Pengaruhi Efektivitas Vaksin

3 Agustus 2021
blank

Kemenkes Tegaskan Vaksin Moderna Hanya untuk Booster Nakes dan Publik yang Belum Pernah Menerima Vaksin COVID-19

13 Agustus 2021

Berita Populer

  • blank

    Penerima Vaksinasi COVID-19 dapat Registrasi via WA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin COVID-19 Merek Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Novavax Tidak Dapat Dipergunakan untuk Vaksinasi Gotong Royong

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemerintah Tetapkan Batasan Tarif Pemeriksaan Rapid Test Antigen-Swab

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Vaksin AstraZeneca Aman, Penghentian Sementara Hanya Pada Kelompok CTMAV547

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Virus Corona Varian Baru B.117, B.1351, B.1617 Sudah Ada di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019
blank
Infografis

Sahur Sehat

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Blog Sehat
  • Mediakom
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.