Sehat Negeriku
No Result
View All Result
Kamis, 22/05/2025
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
No Result
View All Result
Sehat Negeriku
No Result
View All Result

Gulai Belacan, Warisan Kuliner Riau yang Menggugah Selera

Rokom by Rokom
26 Maret 2024
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Gulai Belacan - Foto Shutterstock

Gulai Belacan - Foto Shutterstock

Bagikan di FacebookBagikan di WhatsappBagikan di Line

Gulai belacan Riau tidak hanya tentang rasa. Makanan ini juga mencerminkan budaya dan tradisi masyarakat Riau.

Gulai belacan khas Riau kaya akan protein dan serat pangan.

 

Gulai belacan adalah salah satu masakan khas dari Riau. Gulai ini dibuat dengan kuah campuran belacan atau terasi. Berbahan udang atau ikan, gulai belacan memiliki ciri khas tersendiri yang membuatnya berbeda dari jenis gulai lainnya.

Dengan bumbu dan rempah melimpah, gulai belacan Riau menciptakan rasa yang khas dan memanjakan lidah. Gulai belacan Riau merupakan salah satu warisan kuliner Nusantara yang patut dibanggakan.

Nancy dalam artikel “Ciri Khas Gulai Belacan: Perpaduan Lezat dan Pedas” di perpusteknik.com pada November 2023 menyebutkan gulai belacan Riau adalah hidangan yang terbuat dari belacan atau terasi, digabungkan dengan berbagai jenis sayuran dan daging.

Berbagai bumbu seperti cabai, bawang merah, bawang putih, kunyit, dan kemiri digiling halus dan dipadukan dengan belacan untuk menciptakan rasa yang nikmat dan pedas.

Proses memasaknya membutuhkan kesabaran dan keahlian. Daging dan sayuran harus dimasak dengan sempurna dan bumbu harus meresap dengan baik.

Selain bahan-bahan utamanya, penggunaan santan juga menjadi faktor penting dalam pembuatan gulai belacan. Santan memberikan tekstur kental dan gurih pada kuah gulai, serta melengkapi kesempurnaan cita rasanya yang pedas.

Ketika kuah gulai yang kental ini menyatu dengan daging atau sayuran yang dimasak dalam waktu cukup lama, hasilnya adalah hidangan yang lezat dan menggoyang lidah.

Gulai belacan bisa dinikmati dengan nasi hangat, ketupat, atau roti. Gulai ini juga memiliki varian dalam bahan dan cara penyajiannya. Kombinasi bahan seperti ayam, daging sapi, udang, atau ikan sering digunakan sebagai bahan utama dalam membuat gulai belacan khas Riau.

Ciri khas selanjutnya dari gulai belacan adalah kombinasi yang harmonis antara rasa pedas, gurih, dan manis. Belacan yang gurih dipadukan dengan santan kelapa yang memberikan kelembutan dan kekentalan pada hidangan. Rasa pedas pada gulai belacan memberikan sensasi tersendiri yang membangkitkan selera makan.

Bumbu-bumbu lain seperti serai, daun jeruk, dan daun kunyit memberikan aroma menyegarkan.

Dikutip dari laman Instagram @bppsdm_kp, berikut ini resep dan cara membuat gulai belacan khas Riau:

  • Bahan-bahan:

– 1 kg udang

– 5 lembar daun jeruk

– 1 lembar daun kunyit

– 2 sdt gula pasir

– 500 ml santan kental

– 3 sdm air asam jawa pekat

– Minyak goreng secukupnya

 

  • Bahan kaldu:

– 1 liter Air

– 3 siung bawang merah, cincang kasar

– 2 siung bawang putih, cincang kasar

– 1 batang daun bawang, cincang kasar

– 1 buah wortel, cincang kasar

– 1 sdt garam

– 1 sdt merica butir

 

  • Bumbu halus:

– 1,5 sdm terasi udang

– 2 cm kunyit

– 2 cm jahe

– 1 cm lengkuas

– 15 siung bawang merah

– 5 siung bawang putih

– 10 buah cabai rawit merah

– 5 butir kemiri

– 3 sdm minyak goreng

– 1 sdt garam

 

  • Cara membuat:
  1. Rebus air bersama bahan kaldu hingga harum dan mendidih, lalu saring dan sisihkan.
  2. Bersihkan udang (buang kepalanya atau sesuaikan dengan selera masing-masing), cuci lalu sisihkan.
  3. Tumis bumbu halus, daun jeruk, daun kunyit, dan gula pasir hingga harum.
  4. Tuangkan air kaldu, santan, dan air asam jawa lalu aduk merata hingga mendidih.
  5. Masukkan udang, masak hingga matang dan bumbu meresap.
  6. Kekentalan kuah dapat disesuaikan dengan selera masing-masing.

 

Hidangan khas Riau yang satu ini, selain lezat dan memiliki ciri khas rasa, juga kaya dengan protein dan serat pangan.

Artikel “Makan Udang Tidak Berlebihan Lebih Menyehatkan” di Poltekkes PIM Januari 2023 menyebutkan udang memiliki kadar kolesterol cukup tinggi, yaitu 152 per 100 gr udang segar. Namun udang memiliki kadar kalori rendah, yaitu sekitar 106 kalori/100 gr udang, dan sedikit asam lemak jenuh sehingga dapat menjadi pilihan makanan untuk diet.

Khoir, Millania Lintang Bill, dalam artikel “Uji Kadar Protein Pada Terasi Udang Sebelum & Sesudah Fermentasi” di onesearch.id pada tahun 2018 menyebutkan terasi udang memiliki kadar protein setelah melalui proses fermentasi.

Salima, J., dalam artikel “Aktivitas Antibakteri Bawang Putih” di Jurnal Mayoritas pada 2015 mengatakan setiap 100 gram bawang merah mengandung protein, lemak, serat, mineral, kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin C. Bawang putih mengandung organosulfur, minyak asiri, dan flavonoid yang bersifat antibakteri.

Cabai merah mengandung nutrisi dan senyawa antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Laos atau lengkuas mengandung transkoniferil diasetat, asetoksi chavikol asetat, asetoksi eugenol setat, minyak atsiri, dan, karioferida.

Kemiri mengandung zat gizi dan nongizi. Merica atau lada mengandung zat besi (Fe), vitamin K, mangan, zat-zat piperin, piperidin, pati, protein, lemak, asam piperat, chavisin, felanden, kariofilen, dan terpen.

Ni Putu Widiari Isni Arimbi, S.Pt, M.Si, dalam artikel “Si Kuning Kunyit Kaya Khasiat” di disnakkeswan.jatengprov.go.id menyebutkan kunyit mengandung senyawa berkhasiat obat, yaitu kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, demetosikurkumin, dan bisdemetosikurkumin.

Sementara daging buah kelapa sekitar 90 persen merupakan asam lemak jenuh dan 10 persen asam lemak tak jenuh. Meskipun mengandung asam lemak jenuh, minyak kelapa memiliki rantai karbon sedang sehingga mudah dicerna oleh tubuh.

Gulai belacan Riau tidak hanya tentang rasa. Makanan ini juga mencerminkan budaya dan tradisi masyarakat Riau. Setiap bahan dan proses memasaknya memiliki cerita dan makna tersendiri. Misalnya, penggunaan belacan yang melambangkan kekayaan alam Riau, dan proses memasak yang panjang yang merepresentasikan kesabaran dan keuletan masyarakat Riau.

Jadi, jika Anda mencari pengalaman kuliner yang unik dan berkesan, cobalah gulai belacan Riau. Rasakan kelezatan dan kenikmatan yang ditawarkan oleh masakan khas ini, dan temukan cerita dan budaya yang terkandung di dalamnya.

 

Penulis: Redaksi Mediakom

ShareSendShare
Rokom

Rokom

Redaksi Sehat Negeriku

Informasi Terkait

Tantangan Bidan di Masa Pandemi

Tantangan Bidan di Masa Pandemi

26 Juni 2024
Bidan di Daerah

Bidan Desa Harus Serba Bisa

26 Juni 2024
Garda Terdepan Dalam Persalinan

Garda Terdepan dalam Persalinan

26 Juni 2024
Masih Banyak Bidan yang Dibutuhkan_Foto Shutterstock

Masih Banyak Bidan yang Dibutuhkan

26 Juni 2024
Isi Tas Bidan

Mengintip Isi Tas Bidan

26 Juni 2024
Ilustrasi Liburan Sekolah_Foto Shutterstock

Ide Seru Menikmati Liburan Sekolah

26 Juni 2024
Next Post
Wabah Polio Masih Berlangsung - Foto Shutterstock

Wabah Polio Masih Berlangsung

Pajak Alkohol dan Minuman Berpemanis Buatan - Foto Shutterstock

WHO Serukan Kenaikan Pajak Alkohol dan Minuman Berpemanis Buatan

Tweet oleh @KemenkesRI
Berita Utama

99 Jemaah Haji Terserang Pneumonia, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Pencegahan dan Penanganan Cepat di Tanah Suci

22 Mei 2025
Berita Utama

RSUP Dr. Kariadi dan FK UNDIP Sepakat Jalankan Kembali PPDS Anestesi

20 Mei 2025
Berita Utama

Kelelahan dan Dehidrasi Picu Kejadian Akut Kronis, Jemaah Diminta Waspada

22 Mei 2025
Berita Utama

Pemkab Klungkung Audiensi ke Kemenkes, Bahas Penguatan Pembangunan Kesehatan di Daerah Kepulauan

20 Mei 2025

Rekomendasi Artikel

blank

Cek Kesehatan Gratis Kado Ulang Tahun Dimulai, Ini 3 Cara Daftar

10 Februari 2025
blank

Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

11 Oktober 2023
blank

COVID-19 Kembali Merebak di Luar Negeri, Masyarakat Diminta Waspada

20 Mei 2025

Berita Populer

  • blank

    Masyarakat Umum Sudah Bisa Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok PeduliLindungi Resmi Bertransformasi Menjadi SATUSEHAT Mobile

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beri Perlindungan Tambahan, Lansia Diberikan Vaksin Booster Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sertifikat Vaksin & Data Bermasalah? Ini Solusinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerbitan STR Seumur Hidup Lebih Mudah Lewat Portal SATUSEHAT SDMK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sehat Negeriku

Sehat Negeriku adalah kanal berbagi informasi tentang kegiatan Kementerian Kesehatan, baik berupa rilis yang dikeluarkan Kemenkes, dokumentasi foto dan video, maupun tulisan ringan seputar info-info kesehatan.

Jejaring Website Terkait

  • Kementerian Kesehatan RI
  • Biro Komyanmas

Informasi Lainnya

  • Tentang Sehat Negeriku
  • Peta Situs
blank
Infografis

Jadwal Skrining Anda dan Keluarga

Jadwal Skrining Sesuai Siklus Hidup

22 September 2023
blank
Infografis

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

31 Mei 2019
blank
Infografis

Lebaran Sehat

19 Februari 2019
blank
Infografis

Mudik Sehat dan Aman

19 Februari 2019
blank
Infografis

Lansia Indonesia

19 Februari 2019

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Rilis Sehat
  • Foto Sehat
  • Video Sehat
  • Infografis
  • Komik Sehat
  • Mediakom
  • Majalah
Langganan Newsletter

© 2021 Sehat Negeriku - Biro Komunikasi & Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI.